Senin, 26 November 2012

Published Senin, November 26, 2012 by with 0 comment

Pengaruh Lingkungan terhadap Manajemen Perusahaan

Pengaruh linkungan

Pengertian lingkungan

Lingkungan organisasi adalah semua elemen di dalam maupun di luar organisasi yang dapat mempengaruhi sebagian atau keseluruhan suatu organisasi.
Lingkungan Manajemen
Lingkungan Manajemen

Pembagian lingkungan (macam-macam lingkungan)

Menurut Fred Emery dan Eric Tris Lingkungan Organisasi dibagi menjadi 4 macam yaitu:

1. Lingkungan Placid randomized

Permintaan didistribusikan secara acak, perubahan lamban, perubahan dapat diramalkan, ancaman paling sedikit.

2. Lingkungan Placid-clustered

Perubahan lamban, ancaman terhadap organisasi lebih bersifat kelompok. Misalnya pemasok masukan dan distributor keluaran membentuk koalisi/aliansi

3. Lingkungan disturbed_reactive

Terdapat banyak saingan yang mencari tujuan yang sama. Organisasi mengembangkan setrangkaian inisiatif taktis, memperhitungkan reaksi pesaing, menyusun strategi tindakan balik. Persaingan ini membutuhkan fleksibilitas dan strukturnya cenderung terdesentralisasi.

4. Lingkungan Turbulent-field

Paling dinamis, ketidakpastian paling besar, perubahan selalu terjadi dan element dalam lingkungan smakin saling berhubungan(multiplier effect)

Organisasi Berdasarkan struktur lingkungannya

Sedangkan dilihat dari struktur lingkungannya lingkungan Organisasi dapat dibagi menjadi 2, yaitu

1. Oganisasi mekanistik

Pada organisasi mekanistik tugas didefinisikan dengan jelas. pembagian wewenang cenderung sentralistik, dimana wewenang lebih banyak di pusat/ top manajemen, sedangkan bawahan hanya memiliki sedikit wewenang, mekanistik hubungan kerja yang mendominasi adalah hubungan vertikal antara atasan dan bawahan (Vertical relationship), mekanistik formalisasi (tingkat formalitas yang ada dalam hubungan kerja) tinggi, ukuran kinerja yang dominan adalah Loyalitas dan Kepatuhan.

2. Organisasi Organik

Pada organisasi organik tugas pada organisasi dibuat global (tidak rinci) dan selalu disesuaikan dengan kebutuhan, pembagian wewenang cenderung desentralistik, dimana bawahan diberikan kewenangan yang lebih, hubungan kerja lebih didominasi oleh hubungan lateral (Lateral Relationship), formalisasinya rendah, ukuran kerja yang dominan adalah Komitmen dan Prestasi. Berdasarkan theory di atas dapat disimpulkan bahwa:
  • Lingkungan Placid lebih tepat dijawab dengan organisasi yang mekanistik
  • Lingkungan Turbulent lebih efektif dengan organisasi yang Organik 
  • Sedangkan Lingkungan Disturbed Reactive lebih tepat dijawab oleh struktur organisasi yang mix antara mekanistik dan organik.

Manajemen dan Globalisasi

1. Manajemen

Kata Manajemen berasal dari bahasa Perancis kunoménagement, yang memiliki arti seni melaksanakan dan mengatur. Manajemen belum memiliki definisi yang mapan dan diterima secara universal. Berikut pengertian manajemen menurut beberapa ahli : Manajemen adalah seni dan ilmu perencanaan pengorganisasian,penyusunan,pengarahan dan pengawasan daripada sumberdaya manusia untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. (By : Drs. Oey Liang Lee ) Manajemen adalah proses perencanaan, pengorganisasian dan penggunakan sumberdaya organisasi lainnya agar mencapai tujuan organisasi tang telah ditetapkan. (By : James A.F. Stoner).
Manajemen merupakan suatu proses khas yang terdiri dari tindakan-tindakan perencanaan, pengorganisasian, penggerakan dan pengendalian yang dilakukan untuk menentukan serta mencapai sasaran yang telah ditentukan melalui pemanfaatan sumberdaya manusia dan sumberdaya lainnya. (By : R. Terry )

2. Globalisasi

Globalisasi adalah proses penyebaran unsur-unsur baru khususnya yang menyangkut informasi secara mendunia melalui media cetak dan elektronik. Khususnya, globalisasi terbentuk oleh adanya kemajuan di bidang komunikasi dunia. Ada pula yang mendefinisikan globalisasi sebagai hilangnya batas ruang dan waktu akibat kemajuan teknologi informasi. Globalisasi terjadi karena faktor-faktor nilai budaya luar, seperti:
  1. selalu meningkatkan pengetahuan
  2. patuh hukum
  3. kemandirian
  4. keterbukaan
  5. rasionalisasi
Globalisasi terjadi melalui berbagai saluran, di antaranya:
  1. lembaga pendidikan dan ilmu pengetahuan;
  2. lembaga keagamaan;
  3. indutri internasional dan lembaga perdagangan;
  4. wisata mancanegara;
  5. saluran komunikasi dan telekomunikasi internasional;
  6. lembaga internasional yang mengatur peraturan internasional; dan
  7. lembaga kenegaraan seperti hubungan diplomatik dan konsuler.
Semoga tulisan Pengaruh Lingkungan terhado Manajemen Perusahaan ini dapat bermanfaat. Sumber : http://fpermana93.blogspot.com
Read More
Published Senin, November 26, 2012 by with 0 comment

Sejarah Perkembangan Ilmu Manajemen

Diketahui bahwa ilmu manajemen telah ada sejak ribuan tahun yang lalu.Hal ini dibuktikan dengan adanya piramida di Mesir.Piramida tersebut dibangun oleh lebih dari 100.000 orang selama 20 tahun. Piramida Giza tak akan berhasil dibangun jika tidak ada seseorang yang merencanakan apa yang harus dilakukan, mengorganisir manusia serta bahan bakunya, memimpin dan mengarahkan para pekerja, dan menegakkan pengendalian tertentu guna menjamin bahwa segala sesuatunya dikerjakan sesuai rencana.


Sejarah Perkembangan Ilmu Manajemen
Sejarah Perkembangan Ilmu Manajemen

Pandangan utama tentang manajemen dapat dibagi menjadi pendekatan- pendekatan berikut:

Pendekatan Klasik( the classical Approaches)

Tokoh-tokoh yang berperan dalam aliran ini antara lain:

1. Robert Owen

Robert owen adalah orang yang menentang praktek-praktek mempekerjakan anak-anak usia 5 atau 6 tahun dan standar kerja 13 jam per hari. Owen rneningkatkan kondisi kerja di pabrik, rnenaikkan usia minimum kerja bagi anak-anak, mengurangi jam di pabrik, menyediakan makanan bagi karyawan pabrik, mendirikan toko-toko untuk menjual keperluan hidup karyawan dengan harga yang layak, dan berusaha memperbaiki lingkungan hidup tempat karyawan tinggal, dengan membangun rumah-rumah dan membuat jalan, sehingga lingkungan hidup dan pabrik rnenjadi menarik. Sebab itu, beliau disebut “Bapak Personal Manajemen Modern”. Selain itu, Owen lebih banyak memperhatikan pekerja,karena menurutnya, investasi yang penting bagi manajer adalah sumber daya manusianya,

2. Henry Fayol

Fayol berkeyakinan keberhasilan para manajer tidak hanya ditentukan oleh mutu pribadinya, tetapi karena adanyapenggunaan metode manajemen yang tepat. Sumbangan terbesar dari Fayol berupa pandangannya yang merupakan satu keterampilan yang dapat diajarkan dari prinsip-prinsip pokok dan teori umumnya yang telah dirumuskan. Fayol membagi kegiatan dan operasi kegiatan menjadi 6 macam:
  1. Teknis (produksi)
  2. Dagang (Beli, Jual, Pertukaran)
  3. Keuangan (pencarian dan penggunaanoptimum optimum atas modal) berusaha mendapatkan dan atas modal)
  4. Keamanan (perlindungan harga milik dan manusia) dan
  5. Akuntansi
  6. Manajerial

3. Frederick W. Taylor

Frederick W. Taylor dikenal dengan manajemen ilmiahnya dalam upaya meningkatkan produktivitas. Gerakan yang terkenal adalah gerakan efisiensi kerja. Filsafat taylor memiliki 4 prinsip yaitu
  1. Pengembangan manajemen ilmiah secara benar.
  2. Pekerjaan diseleksi secara ilmiah
  3. Adanya pendidikan dan pengembangan ilmiah dari para pekerja.
  4. Kerja sama yang baik antara manajer dengan pekerja.

Pendekatan SDM

Aliran ini muncul karena ketidakpuasan terhadap pendekatan klasik yang tidak sepenuhnya menhasilkan efisiensi produksi dan keharmonisan kerja. Tokoh yang terkenal adalah Elton Mayo. Beliau menemukan bahwa hubungan manusiawi anrtar anggota lebih penring dalam menentukan produktivitas, perhatuan khusus dari manajemen puncak mendorong peningkatan motivasi mereka. Fenomena ini dikenal sebagai “Hawthorne Effect”

Pandangan studi Hawthorne Effect memunculkan bidang studi tenang iindividu dan klompok dalam organisasi diantaranya muncul theory Abraham Maslow. Menurutmaslow terdapat 5 tingkatan kebutuhan manusia yaitu:
  1. Aktualisasi diri ( berkembang)
  2. Penghargaan ( penghormatan,prestice, prestasi)
  3. Sosial ( perhatian, rasa memiliki)
  4. Keamanan (perlindungan dan kepastian)
  5. Fisiologis (biologis, makan, minum)

Pendekatan Management Science

Aliran Kuantitatif (Management Science) merupakan ilmu manajemen yang berdasrkan teknik2 matematis untuk pemecahan masalah dan pembuatan keputusan.
Langkah2 manajemen sains yaitu:
  1. Perumusan masalah,
  2. Penyusunan suatu model matematis,
  3. Mendapatkan penyelesaian dari model,
  4. Pengujian model dan hasil yang didapatkan dari model,
  5. Penetapan pengawasan hasil2,
  6. Pelaksanaan.

Pendekatan manajement kuantitatif mencakup karakteristik sbg brikut:
  1. Konsentrasi pda pngambilan keputusan dan dampak akhir bagi tindakan manajemen.
  2. Penggunaan kriteria ekonomi dalam keputusan,
  3. Penggunaan model matematis dengan hukum dan rumus yg canggih,
  4. Penggunaan komputer untuk mempercpat proses.

Pendekatan manajemen modern

berkembangnya pendekatan dalam ilmu manjemen menunjukkan bahwa tidak ada 1 theory yang dapat diterapkan secara universal dalam segala situasi. Perkembangan theory management terus mengalami penyesuaian seiring lingkungan organisasi yang berubah”. Landasan utama pendekatan ini adalah manajemen sbg sistem manajemen dengan pendekatan kontigensi.

1. Pendekatan sistem(system approach)

Pendekatan sistem dalam manajemen artinya memandang organisasi sebagai satu kesatuan yang menyeluruh, yang terdiri dari bagian” yang saling berhubungan dan sebagai bagian dari lingkungan xternal yang lebih luas.

2. Pendekatan kontingensi (contingency approach)

Pendekatan ini memandang bahwa tugas manajer adalah mengidentifikasi teknik mana pada situasi tertentu, di bawah keadaan tertentu dan pada waktu tertentu akan membantu pencapaian tujuan manajemen.

Semoga tulisan Sejarah Perkembangan Ilmu Manajemen ini bermanfaat.

Sumber : http://fpermana93.blogspot.com
Read More
Published Senin, November 26, 2012 by with 0 comment

Perkembangan Ilmu Manajemen

Permasalahan pokok manajemen

Perkembangan ilmu manajemen terus berkembang dengan begitu pesat dikarenakan 2 permasalahan pokok dari manajamen itu sendiri, yaitu ketidakpastian dan keterbatasan.

Perkembangan ilmu manajemen
Perkembangan ilmu manajemen

1. Ketidakpastian

Ketidakpastian muncul diakibatkan keputusan manajemen sehubungan dengan proses manajemen dalam waktu yang akan datang belum dapat diketahui bagaimana kondisinya, walaupun diprediksi secara maksimal, tetapi kondisi yang diharapkan belum tentu sesuai harapan.

Tuntutan kondisi empirik dari ketidakpastian.

  1. Kondisi dan perkembangan dunia usaha/organisasi menghadapi situasi tingginya resiko dalam dunia usaha, dengan kata lain setiap usaha apapun mengharuskan kita untuk jadi seorang gambler dimana ada keberuntungan dan ada kerugian.
  2. Kebutuhan dan tuntutan dari berbagai kalangan akan kebutuhan untuk memperlakukan manusia sesuai kodratnya, memperlakukan manusia secara manusiawi, sehingga tercapai hubungan yang harmonis dalam suatu industri dan pada akhirnya akan tercapai efisiensi, peningkatan produktivitas dan kesejahteraan dari stakeholder.

2. Keterbatasan

Keterbatasan muncul di dunia ini tak terkecuali keterbasana dalam proses manajemen, baik sumber daya alam yang diciptakan Tuhan (sumber daya alam) maupun pengetahuan (skill) dan keterampilan manusia (sumber daya manusia). Dalam hal ini pencapain tujuan organisasi yang akan menggunakan berbagai sumber daya sebagai faktor produksi memiliki keterbatasan dalam memaksimalkan input dan prosesnya.

Tuntutan kondisi empirik dari keterbatasan

  1. Kondisi dan perkembangan dunia usaha/organisasi menghadapi situasi yang semakin langkanya sumberdaya yang ada, terutama sumber daya alam, dengan kata lain semakin terbatasnya sumber daya yang ada mengharuskan manusia untuk semakin meningkatkan keilmuan dan kemampuan (skill) untuk mempermudah menjawab keterbatasan.
  2. Kebutuhan untuk meningkatkan produktivitas perusahaan/organisasi dengan segala keterbatasan yang ada guna memenangkan persaingan dunia usaha/organisasi.
  3. Kebutuhan akan pedoman untuk mengelola organisasi yang kompleks, seperti dalam temuan Chaster Barnard yang menyatakan manusia berkumpul di dalam organisasi untuk mendapatkan hal-hal yang mereka tidak mampu mengerjakan sendiri.

Manajemen Ilmiah

Taylor sangat besar perhatiannya terhadap manajemen ilmiah dengan menjamin penggunaan sumber daya fisik dengan biaya yang efisien dari suatu organisasi. Manajemen – ilmiah didasarkan atas empat prinsip utama sebagai berikut :
  1. Pengembangan metode ideal atau terbaik secara prima melalui studi gerak dan waktu. Manajer mengembangkan ilmiah untuk setiap unsur tugas tenaga kerjanya dengan mengganti metode aturan lama yang kaku.
  2. Penseleksian dan pengembangan para pekerja. Manajer secara ilmiah harus memilih dan kemudian melatih, mengajari dan mengembangkan pegawainya sedangkan di masa sebelumnya yang terjadi justru sebaliknya di mana hanya dirinya sendiri yang dilatih dan dikembangkan dan pegawai jarang diperhatikan dan dipikirkan untuk terampil
  3.  Kombinasi antara metode terbaik, para pekerja yang diseleksi terbaik dan dilatih terbaik. Semua pegawai dan manajer harus terlibat aktif bekerja sama sesuai dengan prinsip ilmiah yang telah disusun dan dikembangkan.
  4. Kerjasama yang kompak antara manajer dan para pekerja. Harus ada pembagian kerja dan tanggung jawab antara manajer dan pegawai. Manajer harus dapat mengambil alih metode yang lama jika metode baru yang lebih efisien telah ditemukan.manajer harus mempunyai tanggung jawab yang lebih besar dibandingkan anak buahnya di mana pada masa sebelumnya justru sebaliknya di mana pegawai mempunyai tanggung jawab yang lebih besar dibandingkan manajer.

Administrasi Theory

Fayol mengembangkan 5 elemen administrasi, yaitu Planning, Organization, Command, Coordination, Control, dan menyimpulkan 14 prinsip-prinsip manajemen agar mempermudah proses kerjasama untuk mencapai tujuan organisasi, yaitu ;
  1. Pembagian tugas agar timbulnya spesialisasi pekerjaan
  2. Kekuasaan yang merupakan hak memberikan perintah dan kekuatan untuk menjamin kepatuhan harus diimbangi dengan tanggung jawab
  3. Disiplin yang bertujuan supaya aktivitas bisnis berjalan lancar
  4. Kesatuan arah dalam arti sekelompok kegiatan yang mempunyai tujuan yang sarna yang harus dipimpin oleh seorang manajer dengan satu rencana kerja yang merupakan jalan untuk mencapai tujuan organisasi yang harus dijalani dan dicapai oleh seluruh anggota organisasi
  5. Kesatuan perintah yang berarti setiap karyawan hanyamenerima perintah kerja dari satu orang dan apabila perintah itu datangnya dari dua orang atasan atau lebih akan timbul pertentangan perintah dan kerancuan wewenang yang harus dipatuhi.
  6. Subordinasi kepentingan pribadi dengan mengutamakan kepentingan organisasi
  7. Remunerasi yang merupakan sistem pemberian gaji yang harus adil dan dapat memberikan kepuasan kepada pekerja dan kepada perusahaan
  8. Sentralisasi dalam arti bahwa tanggung jawab akhir terletak pada atasan dengan tetap memberi wewenang memutuskan kepada bawahan sesuai kebutuhan, sehingga kemungkinan adanya desentralisasi.
  9. Rantai skalar dalam arti adanya garis kewenangan yang tersusun dari tingkat atas sampai ke tingkat terendah seperti tergambar pada bagan organisasi.
  10. Keteraturan atau ketepatan posisi seseorang dalam organisasi harus diatur secara optimal (a place for everyone and everyone in his place)
  11. Keadilan yang mengharuskan adanya sikap persaudaraan diantara anggota organisasi dari atasan sampai bawahan
  12. Stabilitas dalam arti tidak banyak pergantian karyawan yang ke luar masuk organisasi, sehingga pekerja perlu menyesuaikan diri pada tugas dan lingkungannya
  13. Inisiatif dengan memberi kebebasan kepada bawahan untuk berprakarsa dalam menyelesaikan pekerjaannya walaupun akan terjadi kesalahan-kesalahan.
  14. Esprit de corps : spirit teamwork, pemeliharaan hubungan personil
Adapun kelemahan dari teori administrasi ini bersifat kaku dan kurang memberikan perhatian pada aspek manusia dan faktor psikologis

Pendekatan Kuantitatif

Pendekatan kuantitatif membantu bagaimana mengalokasikan sumber daya organisasi dan menunjukkan alternatif alokasi sumber daya yang optimal dengan menggunakan teknik matematik yang pertama dikenal sebagai metoda simpleks, dikembangkan oleh ahli matematik bangsa Amerika (George B. Dantzig) pada tahun 1947, untuk memecahkan persoalan-persoalan yang berkenaan dengan masalah pengambilan keputusan mengunakan sebuah model. Sebuah model sebenarnya hanyalah merupakan representasi ideal yang menggambarkan suatu sistem atau keadaan, reliabilitas dari pemecahan persoalan yang diperoleh melalui sebuah model sudah tentu sangat tergantung pada ketepatan model itu sebagai suatu pendekatan atas sistem yang sebenarnya. Hasil yang diperoleh akan semakin baik apabila didalam model terangkum lebih banyak sifat-sifat dari sistem.

Apabila peninjauan dibatasi hanya dilihat dari sudut cara kerja operational reseach model dapat diklasifikasikan menjadi :
  1. Model-model ikonik
  2. Model-model analog
  3. Model-model simbolik (matematik)

Model ikonik merupakan penyederhanaan dari suatu sistem yang diperoleh dengan jalan memperkecil atau memperbesar ukuran sistem akan yang dipelajari. Model ikonik ini biasanya hanya menonjolkan bagian-bagian atau sifat-sifat tertentu dai sistem yang dianggap cukup penting untuk diperhatikan.

Dalam sebuah model analog, suatu keadaan atau sifat-sifat tertentu dari sistem dicoba direpresentasikan dengan keadaan atau sifat-sifat yang lain yang merupakan analogi bagi keadaan atau sifat-sifat yang terdahulu.

Model simbolik atau matematik mempergunakan suatu set simbol-simbol matematik yang masing-masing menyatakan variabel-variabel (membentuk fungsi yang menggambarkan sifat dari sistem) yang merupakan besaran dari sistem yang dipejalari. Dipergunakan pula model-model yang lain yaitu model-model simulasi dan model-model heuristik.

Perilaku Organisasi

Menurut Milton (1981), perilaku organisasi merupakan suatu studi mengenai individu dan kelompok di dalam suatu organisasi. Setiap organisasi akan mengembangkan pola-pola dari tindakan dan reaksi yang merupakan suatu respons terhadap perubahan-perubahan lingkungan dan dapat dimanfaatkan oleh individu mauu kelompok. Perkembangan ini kebutuhan organisasi untuk mengintegrasikan variabel-variabel manusia (kemampuan dan kebutuhan) dan variabel organisasi (tujuan, tugas, dan teknologi).

Karakteristik kepemimpinan, konflik, penyesuaian diri dan dalam menangani perubahan akan membentuk suatu organisasi yang mapan. Pengembangan organisasi ini akan menjadi suatu kepribadian dari suatu organisasi yang akan berpengaruh terhadap individu dan kelompok yang ada didalamnya.

Hasil dari pendekatan perilaku organisasi ini antara lain mengusulkan :
  1. Desentralisasi dan delegasi
  2. Identifikasi pekerjaan (job identifikation)
  3. Perluasan Pekerjaan (job enlargement)
  4. Manajemen Partisipatif(participative management)
  5. Manajemen menuju sasaran (management by objectives)
  6. Ketidak tergantungan (independence)
  7. Keingainan yang lebih kuat (stroger interest)
  8. Mampu bertingkah laku dalam cara yang jauh lebih bervariasi.
  9. Cenderung untuk mempunyai pandangan jauh ke depan.
  10. Pindah dari posisi “subordinate” ke posisi “equal” atau “superordinate”
  11. Mengembangkan dan meningkatkan kesadaran dan pengendalian atas dirinya sendiri.
  12. Penggunaan untuk memperkuat munculnya perilaku yang diinginkan.
  13. Internalisasi dari tujuan-tujuan organisasi, dimana pekerja menganggap tujuan organisasi sebagai tujuan dirinya sendiri.

Pendekatan Sistem

Chester L. Bernard berasumsi bahwa perusahaan akan berjalan efisien dan hidup terus, apabila dapat menyeimbangkan antara pencapaian tujuan dan kebutuhan individu, juga menyatakan peranan organisasi informal sangat menentukan suksesnya suatu tujuan perusahaan. Dalam bukunya “The Functions of the Executive” (1983), menjelaskan tentang manajer berdasarkan suatu pendekatan sistem sosial, untuk mengerti dan menganalisis fungsi-fungsi eksekutif, juga memperhatikan tugas-tugas utama eksekutif dalam kegiatan operasional perusahaan. Adapun tugas eksekutif adalah memelihara suatu sistem usaha kerja sama dalam organisasi formal. Ada beberapa alasan dalam logika analisisnya, dilihat dalam langkah-langkah Bernard sebagai berikut :
  1. Adanya pembatasan fisis dan biologis terhadap setiap individu yang membuat mereka bekerjasama dalam kelompok, meskipun ada pembatasan-pembatasan dasar bersifat fisis dan biologis, adanya kerja sama membuat batasan psikologis dan sosial yang ada pada setiap individu inilah yang mernainkan peran dalam mendorong kerjasama.
  2. Adapun tindakan kerjasama mendorong terbentuknya sistem kerjasama beberapa unsur-unsur fisis, biologis, kepribadian, dan sosial (Bernard mencontohkan kelas dalam kuliah sebagai suatu sistem kerjasama, yang terdiri dari unsur-unsur seperti ruangan, bangku, papan tulis, manusia
  3. sebagai makhluk hidup, pribadi-pribadi, pertukaran pendapat, dan sebagainya). Adanya kelanjutan kerjasama biasanya tergantung pada efektivitas (apakah tujuan kerjasama itu tercapai ?) dan efisiensi (apakah tujuan itu dapat dicapai dengan ketidakpuasan dan pengorbanan yang seminimum mungkin dari pihak anggota yang bekerjasama ?).
  4. Setiap sistem kerjasama dibagi ke dalam dua bagian yaitu : “Organisasi”, yang merupakan interaksi-insteraksi dari individu yang berada di dalam sistem itu, dan “unsur-unsur lainnya”.
  5. Organisasi dapat dibagi ke dalam dua jenis, pertama : organiasi “formal”, yaitu kumpulan interkasi sosial yang memang dikoordinasikan dan mempunyai tujuan bersama. Kedua adalah organisasi “informal”, yaitu interaksi-interaksi sosial tanpa tujuan bersama dan tidak dikoordinasikan secara sengaja.
  6. Organisasi formal dapat berlangsung hanya bila orang-orang yang didalamnya :
    • dapat saling berkomunikasi
    • mau memberi sumbangan pikiran kepada kegiatan kelompok, dan
    • memiliki kesadaran mempunyai tujuan umum.
  7. Setiap organisasi formal harus memiliki unsur-unsur : 
  8. sistem fungsionalisasi sehingga orang-orang dapat berspesialisasi dengan dibentuknya departementasi : 
    • adanya sistem perangsang yang efektif dan efisien yang akan mendorong setiap orang menyumbang ke pikirannya kepada kegiatan kelompok
    • sistem kekuasaan (“otoritas”) yang menyebabkan setiap anggota kelompok menerima keputusan-keputusan para eksekutif : dan 
    • sistem pengambilan keputusan yang logis sehingga tujuan dapat tercapai dengan baik.
  9. Adapun tugas eksekutif dalam organisasi formal adalah
    • menjaga hubungan komunikasi organisasi melalui suatu skema organisasi, ditambahkan dengan adanya bawahan yang setia, bertanggung jawab, dan mampu bekerja, serta satu organisasi informal yang baik; 
    • membuat perlindungan terhadap pekerjaan pokok dari individu –individu di dalam organisasi; dan
    • adanya perumusan dan penentuan tujuan perusahaan.
  10. Fungsi-fungsi eksekutif mernasuki proses melalui pekerjaan eksekutif dalam mengintegrasikan keseluruhannya dan dalam menemukan keseimbangan di antara kekuatan-kekuatan dan kejadian-kejadian yang berlawanan.
  11. Untuk mengefektifkan eksekutif, adanya suatu tata kepemimpinan yang mempunyai tanggung jawab tinggi; sebagaimana telah dinyatakannya bahwa kerjasamalah, dan bukan kepemimpinan, yang membuat proses kreatif; tetapi kepemimpinan merupakan suatu kekuatan yang sangat diperlukan.

Pendekatan Kontigensi

Pendekatan kontigensi memfokuskan pada ;
  1. Peningkatan efisiensi,
  2. Perbaikan metode kerja, gagasan–gagasan pemikiran awal mengenai produktivitas dan organisasi, dimana :
    • Produktivitas bukan hanya melalui perbaikan teknis tetapi melalui pembinaan tenaga kerja
    • Tugas dapat dianalisis - one best way
    • Perlu standar kerja dan waktu
    • Seleksi pegawai sesuai dengan tugas dan melatih untuk menguasai metode efisiensi
    • Motivasi pekerja lebih baik memperoleh gagasan ekonomi sebagai imbalan dari peningkatan produktivitas
Pendekatan yang mendasarkan pada perkembangan situasi dan kondisi yang berkembang, sehingga para manajer akan berupaya mencari teknik yang terbaik untuk mencapai tujuan organisasi tersebut.

Contoh kasus “Peningkatan Produktivitas”


Peningkatan produktivitas apabila dilihat dari pendekatan klasik akan melihat dari aspek gaji, struktur organisasi, teknik kerja diperbaiki, sedangkan peningkatan produktivitas dilihat dari pendekatan hubungan manusia akan membenahi dari aspek pemerkayaan kerja, begitu pula dengan peningkatan produktivitas dilihat dari pendekatan kuantitatif akan melihat dari aspek model perencanaan dan pengendalian baru. Sedangkan dari pendekatan situasional peningkatan produktivitas akan bergantung pada situasi yang ada yaitu pendekatan situasional yang praktis akan dilaksanakan para manajer dan bersipat fleksibel.

Pendekatan kontigensi akan melihat dari sisi positif yang ada di manusia (dimana manusia mempunyai emosi, kemampuan intuitif dan kreatif) dan manajemen ilmiah yang memperhatikan dan menekankan sisi organisasinya, adapun solusinya adalah menetapkan resultannya dari kondisi yang bertentangan.

Semoga tulisan Perkembangan Ilmu Manajemen ini beramanfaat.

Sumber : http://kelompok1pengantarmanajemenkelasi.blog.perbanas.ac.id
Read More
Published Senin, November 26, 2012 by with 0 comment

Kode Etik Profesi Bidang Teknologi Informasi

Pengertian Etiaka profesi

Etiaka profesi adalah norma-norma, syarat-syarat dan ketentuan-ketentuan yang harus dipenuhi oleh sekelompok orang yang disebut kalangan profesional. Lalu siapakah yang harus disebut profesional itu ? Orang yang menyandang suatu profesi tertentu disebut seorang profesional. Selanjutnya Oemar Seno Adji mengatakan bahwa peraturan-peraturan mengenai profesi pada umumnya mengatur hak-hak yang fundametal dan mempunyai peraturan-peraturan mengenai tingkah laku atau perbuatan dalam melaksanakan profesinya yang banyak dalam hal disalurkan dalam kode etik.

Etiaka profesi
Etiaka profesi

Sedangkan yang dimaksud dengan profesi adalah suatu moral community (Masyarakat Moral) yang memiliki cita-cita dan nilai bersama. Mereka membentuk suatu profesi yang disatukan karena latar belakang pendidikan yang sama dan bersama-sama memiliki keahlian yang tertutup bagi orang lain.

Kode Etik Seorang Profesional Teknologi Informasi ( IT )

Dalam lingkup IT, kode etik profesinya memuat kajian ilmiah mengenai prinsip atau norma-norma dalam kaitan dengan hubungan atara professional atau developer TI dengan klien, antara para professional sendiri, antara organisasi profesi serta organisasi profesi dengan pemerintah. Salah satu bentuk hubungan seorang profesional dengan klien (Pengguna Jasa) misalnya pembuatan sebuah program aplikasi.

Seorang profesional tidak dapat membuat program semaunya, ada beberapa hal yang harus ia perhatikan seperti untuk apa program tersebut nantinya digunakan kliennya atau user, ia dapat menjamin keamanan (Security) sistem kerja program aplikasi tersebut dari pihak-pihak yang dapt mengacaukan sistem kerjanya (misalnya : Hacker, Cracker, Dll). Sebagai seorang yang profesional, kita mempunyai tanggung jawab untuk mempromosikan etika penggunaan teknologi informasi di tempat kerja. Kita mempunyai tanggung jawab manajerial. Kita harus menerima tanggung jawab secara etis seiring dengan aktivitas pekerjaan. Hal itu termasuk melaksanakan peran kita dengan baik sebagai suatu sumber daya manusia yang penting didalam sistem bisnis dalam organisasi. Sebagai seorang manager atau pebisnis profesional, akan jadi tanggung jawab kita untuk membuat keputusan-keputusan tentang aktivitas bisnis dan penggunaan teknologi informasi, yang semakin mempunyai suatu dimensi etis yang harus dipertimbangkan.

Banyak aplikasi dan peningkatan penggunaan IT telah menimbulkan berbagai isu etika, yang dapat dikategorikan dalam empat jenis :
  1. Isu Privasi : Rahasia pribadi yang sering disalahgunakan orang lain dengan memonitor e-mail, memeriksa komputer orang lain, memonitor prilaku kerja (Kamera Tersembunyi). Pengumpulan, penyimpanan, dan menyebarkan informasi mengenai berbagai individu /pelanggan dan menjualnya pada pihak lain untuk tujuan komersial. Privasi informasi adalah hak untuk menentukan kapan, dan sejauh mana informasi mengenai diri sendiri dapat dikomunikasikan kepada pihak lain. Hak ini berlaku untuk individu, kelompok, dan institusi.
  2. Isu Akurasi : autentikasi, kebenaran, dan akurasi informasi yang dikumpulkan serta diproses. Siapa yang bertanggung jawab atas berbagai kesalahan dalam informasi dan kompensasi apa yang seharusnya diberika kepada pihak yang dirugikan ?.
  3. Isu Properti : kepemilikan dan nilai informasi (Hak Cipta Intelektual). Hak cipta intelektual yang paling umum berkaitan denganTI adalah perangkat lunak. Penggandaan/pembajakan perangkat lunak adalah pelanggaran hak cipta dan merupakan masalah besar bagi para vendor, termasuk juga karya intelektual lainnya seperti musik dan film.
  4. Isu Aksesibilitas : hak untuk mengakses informasi dan pembayaran biaya untuk mengaksesnya. Hal ini juga menyangkut masalah keamanan sistem dan informasi. Teknologi Informasi mempunyai pengaruh yang besar dalam keidupan manusia. Karena TI ibarat pisau bermata dua, legal dan ilegal, baik dan buruk, maka mau tak mau berhubungan dengan etika. Merupakan hal yang penting untuk mengetahui bahwa hal yang tidak etis belum tentu ilegal. Jadi, dalam kebanyakan situasi, seseorang atau organisasi yang dihadapkan keputusan etika tidak mempertimbangkan apakah melanggar hukum atau tidak.

Kode etik profesi bidang teknologi informasi di Indonesia memang belum ada (Yang Tertulis). Namun, kita bisa menerapkan kode etik yang dibuat oleh IEEE. IEEE telah membuat semacam kode etik bagi anggotanya, sebagai berikut:
  1. To accept responsibility in making decisions consistent with the safety, health and welfere of the public, and to disclose promptly that might endanger the public or the environment. Artinya setiap anggota bertanggung jawab dalam mengambil keputusan konsisten dengan keselamatan, kesehatan dan kesejahteraan masyarakat, serta segera mengungkapkan faktor-faktor yang dapat membahayakan publik atau lingkungan.
  2. To avoid real or perceived conflicts of interest whenever possible, and to disclose them to affected parties when they do exixt. Intinya ialah sebisa mungkin menghindari terjadinya konflik kepentingan dan meluruskan mereka yang telah terpengaruh oleh konflik tersebut.

Kode Etik Seorang Profesional Teknologi Informasi (TI)

Dalam ruang lingkup TI, kode etik profesinya memuat kajian ilmiah mengenai prinsip atau norma-norma dalam kaitan dengan hubungan antara professional atau developer TI dengan klien, antara professional sendiri, antara organisasi profesi serta organisasi profesi dengan pemerintah. Salah satu bentuk hubungan seorang profesional dengan klien, (Pengguna Jasa) misalnya pembuatan sebuah program aplikasi. Seorang profesional tidak bisa membuat program semaunya, ada beberapa hal yang harus ia perhatikan seperti untuk apa program tersebut nantinya digunakan oleh kliennya atau user ia dapat menjamin keamanan (Security) sistem kerja program aplikasi tersebut dari pihak-pihak yang dapat mengacaukan sistem kerjanya (Misalnya Hacker, Cracker Dll).

Pedoman Tambahan Untuk Profesional TI.
  1. Pahamiapa itu keberhasilan
  2. Pengembang (Terutama) dan pengguna sistem komputer harus melihat keberhasilan sebagai sesuatu yang melampaui sekedar penulisan kode program.
  3. Kembangkan untuk pengguna.
  4. Untuk menghasilakan sistem yang berguna dan aman, pengguna harus dilibatkan dalam tahap-tahap pengembangan sistem.
  5. Rencanakan dan jadwalkan secara seksama.
  6. Memperhatikan kedetilan, lakukan dengan seksama dan hati-hati sewaktu membuat perencanaan dan penjadwalan proyek serta sewaktu membuatkan penawaran.
  7. Pedoman tambahan untuk Profesional TI (Cont)
  8. Mengkaji penggunaan kembali perangkat lunak.
  9. Jangan mengasumsikan bahwa perangkat lunak yang sudah ada aman dan dapat digunakan kembali.
  10. Melindungi.
  11. Perlu jaminan yang meyakinkan akan keamanan system.
  12. Jujur.
  13. Jujur dan terbuka mengenai kemampuan, keamanan, dan keterbatasan dari perangkat lunak.

Sumber :
  1. http://sitizulaiha.wordpress.com/2008/04/17/etika-profesi-di-bidang-ti/
  2. http://yogapw.wordpress.com/2009/10/29/c-etika-profesi-dalam-dunia-teknologi-informasi/
  3. http://www.scribd.com/doc/13977613/etika-profesi-TI
  4. http://wartawarga.gunadarma.ac.id/2010/02/etika-profesi-bidang-teknologi-informasi/
  5. http://krblanglangbuana.wordpress.com/2012/04/03/etika-profesi-bidang-teknologi-informasi/
Read More
Published Senin, November 26, 2012 by with 1 comment

Laporan Laba Rugi untuk Perusahaan Jasa

Pengertian Laporan Laba-Rugi

Laporan Laba-Rugi adalah suatu bentuk laporan keuangan yang menyajikan informasi hasil usaha perusahaan yang isinya terdiri dari pendapatan usaha dan beban usaha untuk satu periode akuntansi tertentu.
Unsur-unsur laporan laba rugi, yaitu:
  1. Pendapatan
  2. Beban

Bentuk Laporan Laba-Rugi

Laporan Laba Rugi dapat dibuat dalam dua bentuk, yaitu:

1. Bentuk Single Step atau Langsung

Semua pendapatan dikelompokkan tersendiri di bagian atas dan dijumlahkan, kemudian semua beban dikelompokkan tersendiri di bagian bawah dan dijumlahkan. Jumlah pendapatan dikurangi jumlah beban, selisihnya merupakan laba bersih atau rugi bersih.

2. Bentuk Multiple Step atau Tidak Langsung

Pendapatan dibedakan menjadi pendapatan usaha dan pendapatan di luar usaha, demikian juga beban dibedakan menjadi beban usaha usaha dan beban di luar usaha. Pendapatan dan beban usaha disajikan pertama, pendapatan dan beban di luar usaha disajikan kemudian.

Langkah-langkah Penyusunan Laporan Laba-Rugi

Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam menyusun Laporan Laba-Rugi :

1. Judul Laporan

Menuliskan nama perusahaan, nama laporan, dan periode laporan di tengah atas halaman.

2. Isi Laporan

Bentuk single step:

  • Menuliskan semua pendapatan
  • Menuliskan semua beban
  • Menghitung selisih pandapatan dan beban, jika pendapatan lebih besar dari pada beban maka selisihnya disebut laba bersih dan jika sebaliknya maka selisihnya disebut rugi bersih.

Bentuk multiple step:

  • Menuliskan pendapatan usaha
  • Menuliskan beban usaha
  • Menghitung selisih pandapatan dan beban usaha, jika pendapatan usaha lebih besar dari pada beban usaha maka selisihnya disebut laba usaha dan jika sebaliknya maka selisihnya disebut rugi usaha.
  • Menuliskan pendapatan usaha
  • Menuliskan beban usaha
  • Menghitung selisih pandapatan dan beban usaha, jika pendapatan usaha lebih besar dari pada beban usaha maka selisihnya disebut laba usaha dan jika sebaliknya maka selisihnya disebut rugi usaha.
  • Menuliskan pendapatan di luar usaha
  • Menuliskan beban di luar usaha
  • Menghitung selisih pendapatan dan beban di luar usaha, jika pendapatan di luar usaha lebih besar dari pada beban di luar usaha maka selisihnya disebut laba di luar usaha dan jika sebaliknya maka selisihnya disebut rugi di luar usaha.
  • Menghitung laba (rugi) usaha dengan laba (rugi) di luar usaha, hasilnya disebut laba (rugi) bersih sebelum pajak.
  • Laba bersih sebelum pajak dikurangi dengan pajak penghasilan yang dikenakan dan hasilnya disebut laba bersih setelah pajak.

Semoga tulisan Laporan Laba Rugi untuk Perusahaan Jasa ini bermanfaat.
Sumber : http://paksiman.blogspot.com
Read More
Published Senin, November 26, 2012 by with 2 comments

Teori Laba Rugi, Likuiditas, Rentabilitas, Solvabilitas dan Investasi

Teori Tentang Rugi/Laba, Neraca

1. Laba/Rugi

Laba/ Rubi merupakan laporan keuangan yang sistematis menggambarkan disuatu pihak tentang revenue (penghasilan) yang menjadi bahan perusahaan itu guna memperoleh pendapatan selama satu periode tertentu.

Menurut Niswonger Perhitungan Rugi-Laba adalah ikhitisar dari pendapatan dan beban sebuah perusahaan dalam periode tertentu, misalnya sebulan atau setahun. (C. Rollin Niswonger, 1997: 25).

Laporan Rugi_Laba pada hakekatnya meliputi dua arus, yaitu pendapatan dan biaya. Kalau pendapatan lebih besar dari biaya, maka perusahaan akan memperoleh laba atau keuntungan tetapi sebaliknya jika biaya lebih besar dari pendapatan yang diperoleh maka perusahaan akan menderita kerugian.

2. Neraca

Neraca merupakan suatu laporan keuangan yang menggambarkan posisi harta, hutang dan modal yang dimiliki oleh perusahaan pada suatu saat tertentu.

Niswonger- Fess – Warren mengatakan bahwa :
Neraca adalah suatu daftar aktiva, kewajiban dan modal pemilik perusahaan pada tanggal tertentu, yang biasanya pada tanggal terakhir suatu bulan atau tahun. (C. Rollin Niswonger, 1997: 25).

Teori Tentang Likuiditas, Rentabilitas, dan Solvabilitas

1. Likuiditas

Likuiditas adalah kemampuan perusahaan dalam memenuhi kewajiban jangka pendeknya. Pengertian lain adalah kemampuan seseorang atau perusahaan untuk memenuhi kewajiban atauutang yang segera harus dibayar dengan harta lancarnya. Likuiditas diukur dengan rasio aktivalancar dibagi dengan kewajiban lancar. Perusahaan yang memiliki likuiditas sehat paling tidak memiliki rasio lancar sebesar 100%. Ukuran likuiditas perusahaan yang lebih menggambarkan tingkat likuiditas perusahaan ditunjukkan dengan rasio kas (kas terhadap kewajiban lancar).

2. Rentabilitas

Rasio Rentabilitas betujuan untuk mengetahui kemampuan bank dalam menghasilkan laba selama periode tertentu, juga bertujuan untuk mengukur tingkat efektifitas manajemen dalam menjalankan operasional perusahaannya.

Jenis Rasio Rentabilitas salah satunya adalah Gross Profit Margin

Rasio Rentabilitas ini untuk mengetahui kemampuan bank dalam menghasilkan laba operasi dari operasi usahanya yang murni. Gross Profit Margin semakin tinggi maka maka semakin baik hasilnya.

3. Solvabilitas

Solvabilitas adalah kemampuan perusahaan untuk memenuhi semua kewajibannya. Solvabilitas menunjukkan kemampuan perusahaan untuk melunasi seluruh utang yang ada dengan menggunakan seluruh aset yang dimilikinya. Hal ini sesungguhnya jarang terjadi kecuali perusahaan mengalami ke pailitan. Kemampuan operasi perusahaan dicerminkan dari aset-aset yang dimiliki oleh perusahaan.

Teori Tentang Investasi

Investasi merupakan variabel ekonomi yang merupakan penghubung antara kondisi saat ini dengan masa yang akan datang, serta menghubungkan antara pasar barang dengan pasar uang. Dalam hal ini, peranan suku bunga sangat penting dalam menjembatani antara kedua pasar tersebut. Disamping itu, investasi merupakan komponen PDB yang paling volatile. Pada saat resesi, penyebab utama dalam penurunan pengeluaran adalah turunnya investasi.

Dalam konteks makroekonomi, pengertian investasi adalah “…the flow of spend-ing that adds to the physical stock of capital”. Dengan demikian kegiatan seperti pembangunan rumah, pembelian mesin/peralatan, pembangunan pabrik dan kantor, serta penambahan barang inventori suatu perusahaan termasuk dalam pengertian investasi tersebut. Sedangkan kegiatan pembelian saham atau obligasi suatu perusahaan tidak ermasuk dalam pengertian investasi ini.

Investasi dapat dibedakan dalam tiga macam, yaitu business fixed investment, resi-dential investment, dan inventory investment. Business fixed investment mencakup peralatan dan sarana yang digunakan perusahaan dalam proses produksinya, sementara residential investment meliputi pembelian rumah baru, baik yang akan ditinggali oleh pemilik sendiri maupun yang akan disewakan kembali. Sedangkan pengertian inventory investment adalah barang yang disimpan oleh perusahaan di gudang, meliputi bahan baku, persediaan, bahan setengah jadi, dan barang jadi.

Selain memandang investasi dengan pendekatan neoclassical model, para ekonom juga melihat adanya hubungan antara fluktuasi dalam investasi dan fluktuasi dalam pasar saham. Harga saham cenderung tinggi pada saat perusahaan memiliki banyak kesempatan untuk berinvestasi mengingat hal tersebut berarti akan meningkatkan pendapatan pemegang saham. Dengan demikian, harga saham mencerminkan insentif untuk berinvestasi. Argumen tersebut dirumuskan oleh James Tobin yang dikenal sebagai Tobin’s q :

q = Market Value of Installed Capital

1. Replacement Cost of Investment Capital

Hubungan antara teori investasi neo-klasik dengan teori investasi Tobin terletak pada cara perhitungan expected profit dari installed capital. Apabila Marginal Productivity of Capital lebih besar dibandingkan dengan cost of capital, maka perusahaan akan memperoleh keuntungan. Keuntungan ini akan mendorong rental firms untuk memiliki kapital tersebut, sehingga mengakibatkan naiknya harga saham perusahaan tersebut, yang berarti bahwa q bernilai lebih tinggi. Sebaliknya, apabila perusahaan tersebut rugi, maka harga saham akan turun dan nilai q menjadi lebih rendah.

Pada dasarnya teori Tobin’s q menjelaskan mengenai peranan pasar saham dalam perekonomian. Apabila harga-harga saham mengalami peningkatan berarti nilai q menjadi lebih tinggi.Naiknya nilai q merefleksikan optimisme investor terhadap current dan future profitability of capital. Naiknya nilai q akan menyebabkan naiknya investasi yang selanjutnya mendorong peningkatan permintaan agregat. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa teori ini mencoba menjelaskan bahwa fluktuasi di pasar saham akan memiliki hubungan yang dekat dengan fluktuasi yang terjadi pada outputdan employment.

2. Analisa Internal Rate of Return (IRR)

Analisa Internal Rate of Return adalah analisa untuk mengetahui nilai pengembalian yang akan diterima oleh perusahaan akibat melakukan investasi (Puxty & Dodds, 1995). Prinsip dari konsep Internal Rate of Return adalah bagaimana menentukan discount rate yang dapat mempersamakan present value ofproceeds dengan outlay {Alwi, 1994). Berarti IRR tingkat suku bunga pada suatu keadaan dimana pengeluaran sama dengan penghasilan. Dengan kata lain nilai NPV sama dengannol. Setelah nilai IRR didapat, nil'ai tersebut harus dianalisa dengan menggunakan persamaan:
IRR > i makaNPV > 0 dan jika
IRR<0>
jika nilai IRR lebih besar atau sama dengan nilai bunga yang ditentukan maka proyek ini layak diinvestasi(Jaffe & Sirmans, 1994). Untuk mencari nilai IRR digunakan dengan cara trial and error. Jika NPV yang didapat positif nilai IRR yang dicoba harus lebih tinggi sebaliknyajika NPV yang didapat negatif nilai IRR yang dicoba harus lebih rendah. Rumus IRR:

f(C)t=f (Co)t
^(l+ O'6(1+ 0'
Keterangan:
  • (C)t = semua penghasilan yang akan didapatkan dimasa mendatang sampai tahun ke t
  • (Co)t = semua pengetuaran termasuk investasi sampai tahun ket
  • I = tingkat suku bunga
  • t = jangka waktu proyek
Semoga tulisan Teori Laba Rugi, Likuiditas, Rentabilitas, Solvabilitas dan Investasi ini bermanfaat.

Sumber : http://comank.blogspot.com/2008/04/teori-rugi-laba.html
Read More
Published Senin, November 26, 2012 by with 0 comment

Pengertian, Manfaat, Kerugian dan Macam-macam Enkripsi

Pengertian Enkripsi

Enkripsi adalah suatu metode yang digunakan untuk mengkodekan data sedemikian rupa sehingga keamanan informasinya terjaga dan tidak dapat dibaca tanpa di dekripsi (kebalikan dari proses enkripsi) dahulu. Encryption berasal dari bahasa yunani kryptos yang artinya tersembunyi atau rahasia.

Dikarenakan enkripsi telah digunakan untuk mengamankan komunikasi di berbagai negara, hanya organisasi-organisasi tertentu dan individu yang memiliki kepentingan yang sangat mendesak akan kerahasiaan yang menggunakan enkripsi. Di pertengahan tahun 1970-an, enkripsi kuat dimanfaatkan untuk pengamanan oleh sekretariat agen pemerintah Amerika Serikat pada domain publik, dan saat ini enkripsi telah digunakan pada sistem secara luas, seperti Internet e-commerce, jaringan Telepon bergerak dan ATM pada bank.

Enkripsi dapat digunakan untuk tujuan keamanan, tetapi teknik lain masih diperlukan untuk membuat komunikasi yang aman, terutama untuk memastikan integritas dan autentikasi dari sebuah pesan. Contohnya, Message Authentication Code (MAC) atau digital signature. Penggunaan yang lain yaitu untuk melindungi dari analisis jaringan komputer.

Manfaat Enkripsi 

  1. Beberapa manfaat yang bisa didapatkan dari enkripsi ini adalah :
  2. Kerahasiaan suatu informasi terjamin
  3. Menyediakan authentication dan perlindungan integritas pada algoritma checksum/hash
  4. Menanggulangi penyadapan telepon dan email
  5. Untuk digital signature. Digital signature adalah menambahkan suatu baris statemen pada suatu elektronik copy dan mengenkripsi statemen tersebut dengan kunci yang kita miliki dan hanya pihak yang memiliki kunci dekripsinya saja yang bisa membukanya.
  6. Untuk digital cash

Kerugian Enkripsi

Penyalahgunaan dan kerugian dari enkripsi adalah:
  1. Penyandian rencana teroris
  2. Penyembunyian record criminal oleh seorang penjahat
  3. Pesan tidak bisa dibaca bila penerima pesan lupa atau kehilangan kunci (decryptor).

Macam-macam Enkripsi pada pemrograman website

Berikut ada beberapa macam metode enkripsi yang dapat anda digunakan pada pemrograman website seperti PHP, ASP dan yang lainnya.

1. Metode Enkripsi MD2

  1. Message-Digest algortihm 2 (MD2) adalah fungsi hash cryptographic yang dikembangkan oleh Ronald Rivest pada tahun 1989'
  2. Algoritma dioptimalkan untuk komputer 8-bit. MD2 yang ditetapkan dalam RFC 1319.
  3. Meskipun algoritma lainnya telah diusulkan sejak dulu, seperti MD4, MD5 dan SHA, bahkan sampai dengan 2004 [update] MD2 tetap digunakan dalam infrastruktur kunci publik sebagai bagian dari sertifikat yang dihasilkan dengan MD2 dan RSA.

2. Metode Enkripsi MD4

  1. Message-Digest algortihm 4(seri ke-4) yang dirancang oleh Profesor Ronald Rivest dari MIT pada tahun 1990. Panjangnya adalah 128 bit.
  2. MD4 juga digunakan untuk menghitung NT-hash ringkasan password pada Microsoft Windows NT, XP dan Vista.

3. Metode Enkripsi MD5

  1. MD5 adalah salah satu dari serangkaian algortima message digest yang didesain oleh Profesor Ronald Rivest dari MIT (Rivest, 1994).
  2. Saat kerja analitik menunjukkan bahwa pendahulu MD5 yaitu MD4 mulai tidak aman, MD5 kemudian didesain pada tahun 1991 sebagai pengganti dari MD4 (kelemahan MD4 ditemukan oleh Hans Dobbertin).
  3. Dalam kriptografi, MD5 (Message-Digest algortihm 5) ialah fungsi hash kriptografik yang digunakan secara luas dengan hash value 128-bit.
  4. Pada standart Internet (RFC 1321), MD5 telah dimanfaatkan secara bermacam-macam pada aplikasi keamanan, dan MD5 juga umum digunakan untuk melakukan pengujian integritas sebuah file.

4. Metode Enkripsi SHA

  1. SHA adalah serangkaian fungsi cryptographic hash yang dirancang oleh National Security Agency (NSA) dan diterbitkan oleh NIST sebagai US Federal Information Processing Standard.
  2. SHA adalah Secure Hash Algoritma. Jenis-jenis SHA yaitu SHA-0, SHA-1, dan SHA-2.
  3. Untuk SHA-2 menggunakan algoritma yang identik dengan ringkasan ukuran variabel yang terkenal sebagai SHA-224, SHA-256, SHA-384, dan SHA-512.

5. Metode Enkripsi RC4

  1. RC4 merupakan salah satu jenis stream cipher, yaitu memproses unit atau input data pada satu saat. Unit atau data pada umumnya sebuah byte atau bahkan kadang kadang bit (byte dalam hal RC4).
  2. Dengan cara ini enkripsi atau dekripsi dapat dilaksanakan pada panjang yang variabel.
  3. RC4 adalah penyandian stream cipher yang dibuat oleh Ron Riverst pada tahun 1987 untuk pengamanan RSA.
  4. Algoritmanya didasarkan pada permutasi acak.

6. Metode Enkripsi Base64

  1. Base64 adalah sistem untuk mewakili data mentah byte sebagai karakter ASCII.
  2. Base64 menyediakan 6-bit encoding 8-bit ASCII karakter.
  3. Base64 merupakan format yang dicetak menggunakan karakter, memungkinkan binari data yang akan dikirim dalam bentuk dan email, dan akan disimpan di database atau file.
Semoga artikel Pengertian, Manfaat, Kerugian dan Macam-macam Enkripsi ini bermanfaat

Sumber :
  1. http://id.wikipedia.org/wiki/Enkripsi
  2. http://ruwaifi.0fees.net/2010/10/macam-macam-enkripsi/
  3. http://comank.blogspot.com/2007/12/enkripsi-data.html
Read More
Published Senin, November 26, 2012 by with 2 comments

Pengertian, Tujuan dan Jenis-jenis Kriptografi

Pengertian Kriptografi 

Kriptografi, secara umum adalah ilmu dan seni untuk menjaga kerahasiaan berita [bruce Schneier - Applied Cryptography]. Selain pengertian tersebut terdapat pula pengertian ilmu yang mempelajari teknik-teknik matematika yang berhubungan dengan aspek keamanan informasi seperti kerahasiaan data, keabsahan data, integritas data, serta autentikasi data [A. Menezes, P. van Oorschot and S. Vanstone - Handbook of Applied Cryptography]. Tidak semua aspek keamanan informasi ditangani oleh kriptografi.

Tujuan Kriptografi

Ada empat tujuan mendasar dari ilmu kriptografi ini yang juga merupakan aspek keamanan informasi yaitu :
  1. Kerahasiaan, adalah layanan yang digunakan untuk menjaga isi dari informasi dari siapapun kecuali yang memiliki otoritas atau kunci rahasia untuk membuka/mengupas informasi yang telah disandi.
  2. Integritas data, adalah berhubungan dengan penjagaan dari perubahan data secara tidak sah. Untuk menjaga integritas data, sistem harus memiliki kemampuan untuk mendeteksi manipulasi data oleh pihak-pihak yang tidak berhak, antara lain penyisipan, penghapusan, dan pensubsitusian data lain kedalam data yang sebenarnya.
  3. Autentikasi, adalah berhubungan dengan identifikasi/pengenalan, baik secara kesatuan sistem maupun informasi itu sendiri. Dua pihak yang saling berkomunikasi harus saling memperkenalkan diri. Informasi yang dikirimkan melalui kanal harus diautentikasi keaslian, isi datanya, waktu pengiriman, dan lain-lain.
  4. Non-repudiasi., atau nirpenyangkalan adalah usaha untuk mencegah terjadinya penyangkalan terhadap pengiriman/terciptanya suatu informasi oleh yang mengirimkan/membuat.

Jenis-Jenis Kriptografi

Algoritma kriptografi dibagi menjadi tiga bagian berdasarkan kunci yang dipakainya :

1. Kriptografi Simetris

Pengertian Kriptografi Simetris

Kriptografi Simetris adalah : Kode Hill atau lebih dikenal dengan Hill cipher merupakan salah satu algoritma kriptografi kunci simetris dan merupakan salah satu kripto polyalphabetic. Hill cipher diciptakan oleh Lester S. Hill pada tahun 1929 .

Teknik kriptografi ini diciptakan dengan maksud untuk dapat menciptakan cipher yang tidak dapat dipecahkan menggunakanteknik analisis frekuensi. Berbeda dengan caesar cipher, hill cipher tidak mengganti setiap abjad yang sama pada plainteks dengan abjad lainnya yang sama pada cipherteks karena menggunakan perkalian matriks pada dasar enkripsi dan dekripsinya.
Hill cipher merupakan penerapan aritmatika modulo pada kriptografi. Teknik kriptografi ini enggunakan sebuah matriks persegi sebagai kunci berukuran m x m sebagai kunci untuk melakukan enkripsi dan dekripsi. Dasar teori matriks yang digunakan dalam Hill cipher antara lain adalah perkalian antar matriks dan melakukan invers pada matriks
Karena menggunakan matriks sebagai kunci, Hill cipher merupakan algoritma kriptografi kunci simetris yang sulit dipecahkan, karena teknik kriptanalisis seperti analisis frekuensi tidak dapat diterapkan dengan mudah untuk memecahkan algoritma ini. Hill cipher sangat sulit dipecahkan jika kriptanalis hanya memiliki ciphertext saja (chipertext-only), namun dapat dipecahkan dengan mudah jika kriptanalis memiliki ciphertext dan potongan dari plaintext-nya (known-plaintext).

Gambar Kriptografi Simetris :


Gambar Kriptografi Simetris
Gambar Kriptografi Simetris

Contoh Kriptografi Simetris :

Perhitungan Matematis Dasar dari teknik hill cipher adalah aritmatika modulo terhadap matriks. Dalam penerapannya, Hill cipher menggunakan teknik perkalian matriks dan teknik invers terhadap matriks. Kunci pada hill cipher adalah matriks n x n dengan n merupakan ukuran blok. Jika matriks kunci kita sebut dengan K, maka matriks K adalah sebagai berikut :
Contoh Kriptografi Simetris
Contoh Kriptografi Simetris 

Matriks K yang menjadi kunci ini harus merupakan matriks yang invertible, yaitu memiliki multiplicative inverse K-1 sehingga :
K.K-1 = 1
Ingat ! Kunci harus memiliki invers karena matriks K-1 tersebut adalah kunci yang digunakan untuk melakukan dekripsi.

Cara Enkripsi

Dengan mengkodekan atau mengubah setiap huruf abjad dengan integer sebagai berikut: A = 0, B = 1, …, Z = 25
Cara Enkripsi
Cara Enkripsi
maka secara matematis, proses enkripsi pada hill cipher adalah:
C = K . P mod 26
C = Cipherteks | K = Kunci | P = Plainteks
Proses enkripsi pada hill cipher dilakukan per blok plainteks. Ukuran blok tersebut sama dengan ukuran matriks kuncinya. Perhatikan contoh dibawah ini!
P = D O D I S P U T R A ,dikodekan/diintegerkan menjadi
P = 3 14 3 8 18 15 20 19 17 0

Proses enkripsi
Proses enkripsi

Karena matriks kunci K berukuran 2, maka plainteks dibagi menjadi blok yang masing-masing bloknya berukuran 2 karakter. Blok pertama dari plainteks P1,2 =[3;14] kemudian dienkripsi dengan kunci K dengan persamaan C = K . P mod 26. Karena perkalian tersebut menghasilkan lebih dari angka 25 maka dilakukan modulo 26 pada hasil yang lebih dari 25.

Proses enkripsi
Proses enkripsi
Karakter yang berkorespondensi dengan 21 dan 9 adalah V dan J. Setelah melakukan enkripsi semua blok pada plainteks P maka dihasilkan cipherteks C sebagai berikut:
P = D O D I S P U T R A
C = V J R N P W L U R X
Cipherteks yang dihasilkan oleh enkripsi hill chiper atau kode hill menghasilkan cipherteks yang tidak memiliki pola yang mirip dengan plainteks atau pesan aslinya.

Mancari K Invers dan Teknik Dekripsi

Perhitungan matematis dekripsi pada hill chiper atau kode hill ini sama halnya dengan enkripsi. Namun matriks kunci harus dibalik (invers) terlebih dahulu dan kunci invers harus memenuhi persamaan K . K-1 = 1.
P=K-1.Cm26
Sebelum mendekripsi kita akan menginvers kunci K terlebih dahulu, untuk menginvers kita akan menggunakan persamaan [K | I] = K-1, proses invers ini kita akan kita lakukan dengan operasi baris/ row operation.

Mancari K Invers dan Teknik Dekripsi
Mancari K Invers dan Teknik Dekripsi

Dari perhitungan diatas didapatkan K invers :

K invers
K invers 

K invers ini sudah memenuhi persamaan K . K-1 = I, berdasarkan perkalian K dengan K-1 kemudian dimodulasi dengan 26 menghasilkan I = [1 0;0 1]. Setelah itu kita akan melakukan dekripsi terhadap chiperteks, kemudian dirubah menjadi integer terlebih dahulu. Dengan kunci dekripsi yang dimiliki, kriptanalis hanya perlu menerapkan persamaan (P = K-1 . C mod 26) pada cipherteks dan kunci, sehingga menghasilkan plainteks/ pesan asli (P = D O D I S P U T R A).
Hill cipher/ kode hill merupakan algoritma kriptografi klasik yang sangat kuat dilihat dari segi keamanannya dnegan matriks kunci hill cipher harus merupakan matriks yang invertible, karena disitulah letak keunikan sekaligus kesulitan kode hill tersebut.

2. Kriptografi Asimetris

Pengertian Kriptografi Asimetris

Algoritma asimetris, sering juga disebut dengan algoritma kunci publik atausandi kunci publik, menggunakan dua jenis kunci, yaitu kunci publik (public key) dan kunci rahasia (secret key). Kunci publik merupakan kunci yang digunakan untuk mengenkripsi pesan. Sedangkan kunci rahasia digunakan untuk mendekripsi pesan.
Kunci publik bersifat umum, artinya kunci ini tidak dirahasiakan sehingga dapat dilihat oleh siapa saja. Sedangkan kunci rahasia adalah kunci yang dirahasiakan dan hanya orang-orang tertentu saja yang boleh mengetahuinya. Keuntungan utama dari algoritma ini adalah memberikan jaminan keamanan kepada siapa saja yang melakukan pertukaran informasi meskipun di antara mereka tidak ada kesepakatan mengenai keamanan pesan terlebih dahulu maupun saling tidak mengenal satu sama lainnya.

Gambar Kriptografi Asimetris


Gambar Kriptografi Asimetris
Gambar Kriptografi Asimetris

Contoh Kriptografi Asimetris

Contoh RSA:
  1. Kunci Publik:
    • Pilih bil. prima p = 7 dan q = 11, n = 7.11 =77
    • F(n)=(p-1).(q-1)=6.10= 60 artinya
      F(n)={1,2,3,4,6,8,..,76}={x|gcd(x, n)=1}
    • Pilih e dalam {x|gcd(x, 60)=1}, misalnya e=17
    • Hapus p dan q dan Kunci Publik n=77, e=17
  2. Kunci Rahasia:
    • d = e-1 mod F(n), d .e = 1 mod 60, d =53
    • 53 . 17 mod 60 = 901 mod 60 = 1 mod 60

3. Kriptografi Hibrid

Pengertian Kriptografi Hibrid

Permasalahan yang menarik pada bidang kemanan informasi adalah adanya trade off antara kecepatan dengan kenyamanan. Semakin aman semakin tidak nyaman, berlaku juga sebaliknya semakin nyaman semakin tidak aman. Salah satu contohnya adalah bidang kriptografi. Tetapi hal ini dapat diatasi dengan penggunaan kriptografi hibrida. Kriptografi hibrida sering dipakai karena memanfaatkan keunggulan kecepatan pemrosesan data oleh algoritma simetrik dan kemudahan transfer kunci menggunakan algoritma asimetrik. Hal ini mengakibatkan peningkatan kecepatan tanpa mengurangi kenyamanan serta keamanan. Aplikasi kriptografi hibrida yang ada saat ini pada umumnya ditujukan untuk penggunaan umum atau mainstream yang merupakan pengguna komputer.

Aplikasi pada umumnya mengikuti perkembangan hardware komputer yang semakin cepat dari waktu ke waktu. Sehingga hardware yang sudah lama tidak dapat difungsikan sebagaimana mestinya. Selain itu banyak perangkat embedded dengan kekuatan pemrosesan maupun daya yang terbatas. Terutama dengan trend akhir akhir ini, hampir semua orang memiliki handheld device yang mempunyai kekuatan terbatas, seperti telepon seluler.
Dalam tugas akhir ini dibahas mengenai perancangan sebuah aplikasi kriptografi hibrida yang ditujukan untuk kalangan tertentu, terutama pemakai hardware dengan kekuatan pemrosesan yang terbatas. Aplikasi yang ingin dicapai adalah aplikasi yang sederhana, ringan dan cepat tanpa mengurangi tingkat keamanan menggunakan hash.

Sistem ini mengggabungkan chiper simetrik dan asimetrik. Proses ini dimulai dengan negosiasi menggunakan chiper asimetrik dimana kedua belah pihak setuju dengan private key/session key yang akan dipakai. Kemudian session key digunakan dengan teknik chiper simetrik untuk mengenkripsi conversation ataupun tukar-menukar data selanjutnya. Suatu session key hanya dipakai sekali sesi. Untuk sesi selanjutnya session key harus dibuat kembali.

Gambar Kriptografi Hibrid


Gambar Kriptografi Hibrid
Gambar Kriptografi Hibrid

Contoh Kriptografi Hibrid

Metode hibrida terdiri atas enkripsi simetris dengan satu kunci (Session Key) dan enkripsi asimetris dengan sepasang kunci (Public/Private Key).
  1. Langkah 1 : Pengirim mengenkripsi teks dengan Session Key.
  2. Langkah 2 : Mengenkripsi Session Key dengan Public Key.
  3. Langkah 3 : Penerima men-decrypt Session Key dengan Private Key. Langkah 4 : Men-decrypt teks dengan Session Key.

sumber : http://agoydaywalker.blogspot.com
Read More
Published Senin, November 26, 2012 by with 0 comment

Business Partner (Screen Shoot/PrintScreen) Laporan Compiere

Business partner


Business partner
Business partner

Dapat memasukkan nama pemasok, costumer pelanggan dan employee karyawan sehingga perusahaan dapat mengetahui dengan jelas siapa rekan bisnisnya.

Business partner location


Business partner location
Business partner location

Dapat mengetahui alamat dan telepon dari partner bisnis suatu perusahaan.

Sales order


Sales order
Sales order
Form tentang penjualan barang, pada sales order terdapat deskripsi penjualan, agent, lokasi pengiriman, sampai invoice untuk pelanggan.

Order line


Order line
Order line

Berisi informasi yang secara lengkap mengenai pemesanan suatu barang dimulai dari code pesanan, code produk yang dipesan hingga nominal harga barang yang akan dipesan

Order tax


Order tax
Order tax

Berisi rincian record dari harga barang yang telah diakumulasikan dengan pajak yang telah ditentukan.

Report Sales order

Report Sales order1
Report Sales order 1
Report Sales order2
Report Sales order 2
Report Sales order3
Report Sales order 3
Report Sales order4
Report Sales order 4
Report Sales order5
Report Sales order 5
Report Sales order 6
Report Sales order 6
Report Sales order 7
Report Sales order 7

Berisi form-form laporan dari setiap transaksi pejualan/pemesanan yang dilakukan. Sehingga dapat terlihat vendor dan karyawan yang terlibat, siapa costumer-nya dan produk apa saja yang dipesan.

Semoga tulisan Business Partner (Screen Shoot/PrintScreen) Laporan Compiere ini bermanfaat.
Read More
Published Senin, November 26, 2012 by with 1 comment

Menambah Title dan ALT pada Gambar Tingkatkan SEO

Blogger kini semakin mudah untuk digunakaan, fasilitas-fasilitas yang dikembangkannya pun semakin mempermudah para blogger untuk memiliki konten yang bernilai baik di mata seerach engine. Seperti telah di ketahui pada posting sebelumnya yaitu Cara mengatur Permalink (Permanen Link) Blogspot dengan menggunakan Permalink Custome. Selain itu blogger juga telah mengembangkan salah satu fasilitasnya untuk mempermudah dalam menambah title dan alt pada gambar yang membuat konten semakin SEO friendly.

Berikut cara Menambah Title dan ALT pada Gambar untuk meningkatkan SEO

Ketika anda memasukan atau mengupload gambar ke dalam suatu postingan.  Maka akan mucul menu-menu pada bagian atas atau bawah gambar seperti dibawah ini :

menu properti gambar
Menu properti gambar
Untuk menambah Title dan ALT nya anda klik pada menu Properties. kemudian isikan informasi titel dan alt dari gambar tersebut.
Read More
Published Senin, November 26, 2012 by with 1 comment

Cara mengatur Permalink (Permanen Link) Blogspot

Permalink merupakan salah satu hal yang berpengaruh pada SEO. Dalam SEO permalink tidak boleh memilki struktur yang panjang. hal tersebut agar Search Engin dapat memabacanya lebih mudah.

Ketika anda menulis posting, Blogger secara otomatis menghasilkan permalink berdasarkan judul posting. Sampai saat ini, penulis blog tidak punya kontrol permalink. Namun kini Blogger sudah menyediakan Permalinks kustom pada tempilan barunya yang memberikan anda kontrol lebih terhadap permalink posting anda.
Jika anda memilih untuk menggunakan permalink kustom, anda dapat melakukannya melalui pilihan "Permalink" dalam kotak Pengaturan Post yang ada di sebelah kanan area posting.

Permalink
Permalink

Cara mengatur Permalink (Permanen Link) Blogspot

Untuk mengatur permalink anda tinggal memilih Custm URL lalu ketikan URL yang anda inginkan. Misal jika anda menulis posting pada bulan Juni 2012, URL baru anda akan terlihat seperti ini:
www.Bloganda.blogspot.com/2012/06/customURL.html
Saat ini, karakter yang diperbolehkan dalam URL kustom terbatas pada: az, AZ, 0-1. Satu-satunya karakter khusus yang tersedia adalah underscore, dash, dan periode.

Semoga tulisan Cara mengatur Permalink (Permanen Link) Blogspot ini bermanfaat
Read More
Published Senin, November 26, 2012 by with 0 comment

Cara Mengganti Favicon (icon address bar) Blogspot

Banyak yang bertanya bagaimana cara mengganti favicon pada blogspot, karena jika kita amati setiap blogspot memiliki satu default favicon yaitu huruf B dengan background berwarna orange. Sebelum saya menjelaskan cara bagaiana cara mengganti favicon pada blogspot terlebih dahulu saya jelaskan apa itu Favicon.

Favicon adalah icon utama yang muncul padd address bar suatu website dan merupakan logo dari website tersebut. Juga dikenal sebagai shortcut icon, Web site icon, URL icon, or bookmark icon. Format favicon sendiri bukanlah .JPG, .PNG atau .BMP melainkan .ICON.
Banyak sekali website yang menyediakan fasilitas favicon generator yang berguna untuk merugah image berekstensi atau bertipe selain .ICON dan berukuran besar menjadi file bertipe .ICON dengan ukuran yang sesuai dan dapat langsung dipasang sebagai favicon.
Namun untuk kita yang menggunakan blogspot tidak perlu mengkhawatirkan masalah seperti itu. Blogger sudah dapat menyesuaikan tipe gambar dan ukuran gambar apa yang akan kita pakai.

Selanjuutnya kita bahas cara mengganti favicon blogspot

Berikut tahap cara mengganti favicon pada blogspot :
  1. Persiapkan dahulu gambar yang akan anda pakai (gambar harus dengan ukuran presisi, misal 50x50).
  2. Pilih Layout, kemudian klik widet favicon yang ada di sebelah kanan atas :

    widet favicon
    widet favicon

  3. Pilih Chose File, lalu save.
  4. Biasanya jika kita langsung melihatnya diblog favicon masih berupa favicon lama berupa icon blogger bukanya favicon yang kita upload. Coba anda hapus chace dari browser anda dan lihat kembali blog anda. jika belum berubah juga tunggu saja dengan sabar sampai blogger mengupdatenya sendiri.

Semoga tutorial Cara Mengganti Favicon (icon address bar) Blogspot ini bermanfaat.
Read More
Published Senin, November 26, 2012 by with 1 comment

Membuat Tanda Tangan (Signature) secara Online dan Memasangnya di Blog

Tanda tangan menurut kamus bahasa Indonesia merupakan tanda sbg lambang nama yg dituliskan dng tangan oleh orang itu sendiri sbg penanda pribadi. Tanda tangan sering kita jumpai di berbagai surat-surat penting. Dengan tanda tangan kita dapat memberikan tanda kekuasaan / kewewenangan, kepemilikan.

Didunia nyata kita sangat sering membuat suatu tanda tangan secara manual (dengan tangan), namun jika di dunia komputer sebenarnya kita bisa saja membuatnya secara manual lalu melakukan scan. Namun dengan tool yang disediakan oleh www.mylivesignature.com kita dapat membuat tanda tangan secara online (langsung) dikomputer anda.

Cara membuat tanda tangan secara Online dengan mylivesignature.com

Membuat tanda tangan secara Online dengan mylivesignature.com sangat mudah anda tidak perlu register atau mendaftar untuk membuatnya. Berikut cara membuat tanda tangan secara online :

  1. Hal pertama yang anda lakukan adalah menuju ke www.mylivesignature.com.
  2. Klik Start Now !, lihat gambar dibawah ini :
    menu utama
    Menu utama
  3. Lalu akan tampil 4 pilihan cara untuk membuat tanda tangan secara online yaitu :
    • Using the signature creation wizard
      Pilih metode ini jika Anda ingin mendapatkan tiruan dari tanda tangan Anda. Anda harus memasukkan nama tanda tangan, pilih yang sesuai dengan tulisan tangan Anda dari daftar yang ditawarkan, menentukan ukuran, warna dan kemiringan tanda tangan.
    • Draw a signature straight to the screen
      Pilih metode ini jika Anda ingin membuat tanda tangan Anda dengan tangan / mouse langsung ke layar komputer Anda. Ini adalah cara yang menyenangkan dan mudah untuk membuat tanda tangan Anda sendiri. Anda dapat menggunakan mouse-pena untuk membuatnya.
    • Using a scanned image
      Pilih metode ini jika Anda ingin mendapatkan salinan persis tanda tangan Anda. Anda akan harus menulis tanda tangan Anda pada selembar kertas, scan dan upload. kemudian Desainer dari  www.mylivesignature.com akan memproses gambar dalam waktu singkat dan menggunakannya untuk membuat tanda tangan untuk Anda.
    • Create a personal font
      Ini adalah pilihan yang unik yang memungkinkan Anda untuk meng-upload suatu bentuk khusus dengan tulisan tangan Anda. kemudian Desainer dari  www.mylivesignature.com akan membuatkanya untuk Anda, secara unik dan jenis font yang tepat. Anda dapat menggunakan font ini dalam dokumen, dan dengan demikian membuat halaman pribadi 100% unik,  terlihat "seolah-olah", anda menulis dengan  tangan anda sendiri.
    Disini saya hanya akan menjelaskan cara pembuatan untuk menu yang pertama yaitu Using the signature creation wizard
  4. Pilih menu Using the signature creation wizard.
  5. Masukan nama atau inisial nama anda ke textbox lalu klik Next Step >
  6. Pilih salah satu signature anda, anda dapat merubah jenis huruf dengan mengklik tombol-tombol dibagian atas
    pilih huruf
    Tombol pilih huruf

    kemudian pilih Next Step >
  7. Pilih ukuran yang sesuai dengan tempat dimana anda akan meletakannya, kemudian pilih Next Step >.
  8. Pilih warna tulisan / tanda tangan anda, kemudian pilih Next Step >.
  9. Pilih pilih kemiringan tulisan kemudian Next Step >.
  10. Kemudian download gambar tanda tangan yang anda buat.

Cara Memasang tanda tangan kedalam Blog.

  1. Masuk ke blogger anda.
  2. Pilih New Post
  3. Upload gambar tanda tangan anda, lalu klik kana pilih Copy image URL (bisa langsung di close jendela post)
  4. Pilih Layout.
  5. Tambah widget dengan tipe Javascript/HTML.
  6. Lalu masukan kode dibawah ini 
    <img src="URL gambar" />
  7. ganti kata URL gambar dengan URL gambar yang telah di upload di postingan baru tadi.
  8. Save kemudian lihat.
Semoga tutorial Membuat Tanda Tangan (Signature) secara Online dan Memasangnya di Blog bermanfaat bagi anda.
Read More
Published Senin, November 26, 2012 by with 0 comment

Mengambil Kode Warna Gambar pada Browser dengan Color Picker

Masih sambungan dari postingan sebelumnya yaitu : Membuat Kode Warna dengan Mudah Dengan Color Picker. Kali ini saya akan sedikit hal yang serupa namun sedikit berbeda. Jika pada postingan membuat kode warna, pada postingan ini saya akan mencoba untuk mengulas bagaiamna cara mengambil warna dari gambar pada browser Google Chrome.
Biasnya para blogger yang sering mengedit sebuah template pasti kadang kebingungan mencari warna apa yang dipakai atau digunakan sebuah pada background guna untuk menyesuaikan warna pada elemen-elemen lain. Jika hanya mengambil warna dari sebuah warna pada style yang dipakai pada sebuah div tag memang mudah, namun pertanyaannya bagaimaan cara mengambil kode warna dari sebuah gambar ?

Cara Mengambil Kode Warna Gambar pada Browser

Cara yang kita gunakan untuk mengambil kode warna pada suatu gambar yaitu dengan memanfaatkan extension Chrome yaitu Color Picker. Kini Color picker sudah sampai pada versi ke 9.0.
  1. Pertama anda menuju ke Google Chrome Webstore dan pilih Color Picker 9.0. Agar lebih cepat anda bisa langsung mengklik link ini.
  2. Klik tombol Tambah ke Chrome seperti dibawah ini :

    Tombol tambah extension
    Tombol tambah extension
  3. Maka akan muncul pop up confirmasi seperti dibawah ini :

    Confirmasi Instal extension
    Confirmasi Instal extension
  4. Maka secara otomatis Browser akan mendownload dan memasanganya.
  5. Setalah proses pen-download-an dan pemasangan maka kita bisa melihat icon Color Picker dibagian atas browser.
  6. Jika ingin menggunakannya anda tinggal mengklik icon tersebut (akan muncul windows warna) kemudian klik warna / bagian / gambar yang ingin anda ambil kode warnanya. Berikut sedikit tampilanya :

    Contoh color picker
    Contoh Color Picker 9.0
Semoga tutorial Mengambil Kode Warna Gambar pada Browser dengan Color Picker ini bermanfaat bagi anda.
Read More