Selasa, 06 November 2012

Published Selasa, November 06, 2012 by with 0 comment

Analisis Permintaan dan Penawaran

Permintaan

1. Arti Permintaan

Permintaan yaitu jumlah barang atau jasa yang ingin dibeli pada berbagai tingkat harga, waktu, dan tempat tertentu.

2. Pembagian Permintaan

a. Berdasarkan kemampuan atau daya beli

Berdasarkan kemampuan atau daya beli, permintaan dibagi menjadi permintaan potensial, permintaan efektif, dan permintaan absolut.
  1. Permintaan Potensial
    Permintaan potensial adalah permintaan yang masih berbentuk keinginan atau belum direalisasikan oleh konsumen.
  2. Permintaan efektif
    Permintaan efektif adalah permintaan yang diikuti oleh daya beli.
  3. Permintaan Absolut
    Permintaan absolut adalah permintaan yang tidak diikuti dengan kemampuan untuk membeli. Contoh, seseorang berkeinginan membeli dan memiliki mobil, tetapi dia tidak ada kemampuan untuk membeli mobil tersebut.

b. Berdasarkan jumlah permintaan

  1. Permintaan Individu
    Permintaan individu adalah permintaan seseorang terhadap suatu barang/jasa pada harga, saat dan tempat tertentu.
  2. Permintaan Masyarakat
    Permintaan masyarakat adalah permintaan sejumlah individu terhadap suatu barang/jasa pada harga, waktu, dan tempat tertentu.

3. Faktor-faktor yang menentukan permintaan

Setelah membahas macam-macam permintaan, kita perlu mengetahui faktor-faktor apa saja yang memerlukan permintaan. Faktor-faktor yang memerlukan permintaan adalah harga barang itu sendiri, harga barang substitusi, jumlah penduduk, selera masyarakat, dan peradaban.

a. Harga Barang itu sendiri

Pada saat tingkat harga barang menurun, sedangkan hal-hal lain tetap, maka permintaan akan meningkat. Sebaliknya, bila harga barang itu naik permintaan turun.

b. Harga Barang Substitusi

Bila harga barang lain yang memiliki keterkaitan dengan barang tersebut naik, maka permintaan terhadap barang tersebut akan naik. Contoh, bila harga bahan bakar gas naik, orang akan beralih ke minyak tanah sehingga permintaan terhadap minyak tanah akan naik. BBM adalah barang substitusi BBG.

c. Jumlah Penduduk

Bila jumlah penduduk naik, maka permintaan terhadap benda dan jasa naik. Kendaraan tersebut akan mengakibatkan kenaikan harga, bila hal-hal lain tidak berubah (Ceteris Paribus).

d. Selera Masyarakat

Bila selera masyarakat terhadap suatu barang naik, permintaan terhadap barang tersebut akan naik dan diikuti dengan kenaikkan harga. Sebaliknya jika selera masyarakat terhadap barang tersebut turun, maka akan diikuti dengan menurunnya permintaan dan harga barang tersebut.

e. Pendapatan

Bila pendapatan individu dan masyarakat naik, daya beli dan permintaan terhadap barang dan jasa akan naik. Sebaliknya. karena krisis ekonomi, pengurangan jam kerja, dan adanya pemutusan hubungan kerja (PHK) mengakibatkan pendapatan hilang atau menurun, sehingga daya beli dan permintaan cenderung menurun.

4. Hukum Permintaan

Hukum permintaan menjelaskan hubungan antara harga dan permintaan. Hukum permintaan menyatakan bahwa bila harga mengalami kenaikan, permintaan akan mengalami penurunan. Demikian pula sebaliknya, bila harga mengalami penurunan, permintaan akan mengalami kenaikkan. Hal ini dapat terjadi selama faktor-faktor lain tetap (ceteris paribus). Hukum permintaan tidak berlaku, bila hal-hal lain berubah.

Penawaran

1. Arti Penawaran

Adanya permintaan belum mewujudkan adanya transaksi jual beli di pasar tanpa adanya penawaran. Penawaran diperlukan untuk memenuhi permintaan. atau, adanya permintaan mendorong penjual untuk menyediakan dan menawarkan barang dagangannya. Penawaran adalah sejumlah barang atau jasa yang ditawarkan penjual pada harga, waktu, dan tempat tertentu.

2. Faktor-faktor yang menentukan Penawaran

Hasrat para penjual untuk menawarkan barang dagangannya pada tingkat harga tertentu ditentukan oleh beberapa faktor. Faktor-faktor tersebut adalah sebagai berikut :

a.Harga Barang/Jasa

Ketika harga naik, penjual akan menambah jumlah barang karena ingin memperoleh keuntungan yang besar. Ketika harga turun, penjual akan mengurangi jumlah barang yang dijualnya karena takut mengalami kerugian.

b. Harga Input/Biaya Produksi

Harga input turut mempengaruhi kuantitas yang ditawarkan. Ketika harga tenaga kerja, modal, bahan baku, dan bahan pembantu naik, produsen akan terdorong untuk mengurangi kuantitas yang ditawarkan karena menanggung biaya yang lebih besar.

c. Teknologi Produksi

Teknologi produksi yang digunakan ikut mempengaruhi kuantitas yang ditawarkan sehingga mempengaruhi penawaran.

d. Ekspektasi Penjual/Produsen

Jika penjual memperkirakan harga barang tersebut akan naik, maka ia akan menambah kauntitas barang tersebut. Begitu juga sebaliknya, jika produsen memperkirakan harga barang akan turun, maka ia akan mengurangi kuantitas barang yang dijualnya.

e. Keuntungan yang Diinginkan oleh Produsen

Besar-kecilnya keuntungan yang diinginkan oleh produsen akan ikut mempengaruhi besar-kecilnya harga jual sehingga jumlah barang yang ditawarkan pun akan banyak terpengaruhi. Semakin besar keuntungan yang akan diperoleh semakin besar harga jual dan semakin banyak barang yang ditawarkan, sebaliknya semakin kecil keuntungan semakin rendah harga jual, maka semakin sedikit harga yang ditawarkan.

f. Banyaknya Penjual/Pesaing

Banyak atau sedikitnya jumlah penjual berpengaruh terhadap besar-kecilnya harga dan jumlah barang yang ditawarkan.

3. Perubahan Penawaran

a. Perubahan Biaya Produksi

Biaya produksi menentukan harga pokok barang yang diproduksi. Dengan demikian, bila biaya produksi berubah (misalnya meningkat) produsen akan mengurangi jumlah penawaran. Jika biaya produksi turun, maka akan semakin banyak barang atau jasa yang ditawarkan.

b. Teknologi yang Digunakan

Teknologi yang digunakan dalam produksi semula dimaksudkan agar terjadi efisiensi dalam produksi. Semakin modern teknologi yang digunakan, produksi semakin efisien. Artinya, semakin modern teknologi yang digunakan, baik kualitas maupun kuantitas produksi semakin meningkat dengan biaya produksi yang semakin dapat ditekan. Oleh karena itu, kemajuan teknologi dapat mempengaruhi besar-kecilnya penawaran.

c. Harapan Mendapatkan Laba

Besar-kecilnya laba yang diingin oleh penjual/produsen akan mempengaruhi besar-kecilnya harga jual arang kepada konsumen. Besar-kecilnya harga jual akan berpengaruh terhadap besar-kecilnya jumlah barang yang ditawarkan.

d. Harapan Masa yang akan Datang (Expectation)

Bila produsen memperkirakan kenaikan harga di masa yang akan dating, ia akan menawarkan lebih sedikit barang saat ini. Demikian pula sebaliknya.

resensi :

0 comments:

Posting Komentar